Miniatur pesawat Garuda Indonesia. TEMPO/Panca Syurkani
TEMPO Interaktif, Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik
Negara hari ini mengumumkan terbentuknya konsorsium serta pendukung pelepasan
saham pemerintah atas PT Garuda Indonesia lewat penawaran saham perdana.
Menteri Negara BUMN Mustafa Abubakar mengatakan,
konsorsiumnya adalah Bahana Sekuritas, Danareksa Sekuritas, dan Mandiri
Sekuritas. Sedangkan untuk konsultan hukum dalam negeri, terpilih Assegaf dan
Hamzah. Sedangkan untuk konsultan hukum luar negeri, terpillih Skadden, Arps,
Slate, Meagher & Flom LLP.
Kantro Penilai Publik (KPP) Toto Suharto & Rekan terpilih sebagai penilai. Sedangkan konsultan public relations terpilih PT Media Komunikasi Kita.
Untuk porsi kepemilikan saham, menurut Mustafa, kementerian menyerahkan kepada hasil kajiaan. “Underwriter yang akan mengerjakan. Hasilnya kita tunggu dulu," katanya.. “Secepatnya dalam bulan ini selesai."
Kantro Penilai Publik (KPP) Toto Suharto & Rekan terpilih sebagai penilai. Sedangkan konsultan public relations terpilih PT Media Komunikasi Kita.
Untuk porsi kepemilikan saham, menurut Mustafa, kementerian menyerahkan kepada hasil kajiaan. “Underwriter yang akan mengerjakan. Hasilnya kita tunggu dulu," katanya.. “Secepatnya dalam bulan ini selesai."
ASWIDITIYO NEDWIKA